when a girl says "I'm Fine"

i said "I'm Fine" last night
i said "I'm okay" last night
and i sent you emoticon :) to make you sure, i'm fine



bisa jadi saya perempuan paling random yang kamu kenal. yang pernah kamu cintai. dibandingkan dengan mereka, saya adalah yang terlemah. mungkin suatu saat kamu bisa jenuh dengan ini. dan saya, hanya dapat berdoa supaya itu tidak terjadi.

kamu tahu kan saya tak pernah suka dinomorduakan. saat kamu tahu, kamu selalu menggoda saya. dan sekali lagi kamu lakukan. saya sudah begitu antusias memberitahumu tentang konser sarasvati dan burgerkill. saya dengan mata saya yang membulat, senyum yang begitu terkembang. dan saya bahkan akan menanggung semua akomodasinya. saya hanya ingin menonton berdua dengan kamu. cuma itu.

dan kamu selalu berhasil mematahkan semangat saya dengan kata - kata "aku mungkin akan pergi ke solo". selalu setelahnya, saya diam menunduk. tak memiliki banyak kata lagi di dalam otak. ahhh.... ini yang saya benci. kemudian kamu akan tersenyum begitu manis, mengatakan banyak hal. dan kemudian menghembuskan harapan setelahnya, seakan ingin dirayu sekali lagi. jika yang kamu pacari saya yang dulu, saya akan pergi. saya memiliki banyak orang yang bisa diajak pergi. tak cuma kamu. tapi kali ini saya hanya menuruti inginmu. ya, di satu sisi, saya seorang perempuan keras kepala. ketika bibir ini berkata ingin menonton berdua saja denganmu, maka harus hanya denganmu, jika tidak saya lebih baik tidur.

kemarin kamu mengirim pesan singkat. tak sesingkat itu sebenarnya. tapi cukup cepat menghujam ke jantung. ini mungkin berlebihan, tapi saya memang kecewa. ya, kamu membulatkan tekat untuk menomorduakan saya. akhirnya kamu memutuskan ke solo. saya harus tahu diri, karena saya memang selalu kalah dari benda mati. saya.

saya katakan saya menyetujuinya. saya katakan saya tak apa. hanya konser kecil. hanya sarasvati. saya katakan saya akan baik - baik saja tanpa konser itu. bahkan supaya kamu tahu saya benar - benar ok, saya kirimkan emoticon :) . meskipun saya tak pernah benar - benar baik saat itu. saya tak pernah baik - baik saja setiap kali saya katakan itu. saya mungkin salah memberi emoticon, bukan :) tapi :( . saya sebenarnya begitu ingin menonton konser itu. sarasvati, sudah sejak lama saya menunggu konsernya. dan kemudian saya diam, menahan air mata. tapi air sialan itu tetap keluar. tetap menetes, hangat menyusuri pipi yang mulai memerah. saya tetap menangis, mendekap kuat - kuat bantal yang biasa menemani saya tidur.

saya tak mengerti. mungkin hanya saya. atau perempuan lain juga suka berbohong dengan kata - kata "i'm fine". mereka tak pernah benar - benar baik. mereka selalu berbohong. ketika berkata "jangan khawatir" sebaliknya, ada yang perlu dikhawatirkan darinya. ketika dia berkata "tidak masalah" bukan berarti tak ada yang salah disana.

when a girl says "i'm fine"
she never really fine
when a girl says "no problem"
it means there something wrong about it
when a girl says "don't worry"
it means we must be worry about her
when a girl looks strong
it doesn't mean she never cried
and when a girl smiling at you everytime
she maybe often sad and cry by herself

saya dan meja kerja baru (hufffttt)

hari ini hari ketiga saya pindah ke meja kerja baru.... sungguh menyiksaaaaaaaa. ac-nya gilaaa, dingiiin banget. biasanya juga nggak seheboh ini ngapelin kamar mandi, juga nggak heboh nyari minum ke pantry. najong dehhh......

awalnya sih saya di meja yang ac nya cuma satu, tapi posisinya persis diatas saya. lama - lama saya matiin aja itu ac, super dingin, padahal udah dibikin 27derajat. lhah inii... anjiss.... saya yang semungil dan seunyu - unyu ini harus digeber sama dua ac!! bah!!! geeelaaa dingiiinnn... sampe di pagi ini saya bawa syal, puter -puter ke leher, jaket... kaki naik kursi. mirip mang - mang nawarin villa di puncak...

Oke, itu random....

saya sedang berusaha akrab sama ini meja baru yang super dingin... Ah entahlah, rasanya, dingiin... sedingin hati para wanita yang digantung. aiiihhhh..... ini perumpamaan random, nggak suka iihh. Tapi beruntungnya saya udah nggak digantung sih, ahahahahaha. (wajah sumringah, hidung terkembang abnormal)

oke, untuk saat ini masih kuat dengan meja baru. semoga masih kuat dan nggak jadi penyakitan kayak si manajer 4L4Y iku. lebih tepatnya manajer melambaiiiiiii....

Tuhan, kuatkan saya.

amieeeennnn.....

baby ohh baby (ekekekekekeke)

Udah sekitar seminggu ini, tiap saya mantengin tipi ada Baby Wijaya Nasroen. Tau nggak siapa dia? ini lo si Baby Wijaya Nasroen:


Baby Wijaya Nasroen, unyu unyu yakk

Oke, pertama saya liat di Hitam Putih. Kemudian berlanjut di semua lini (tsaahhh) lebih tepatnya lini infotainment gossip. Tiap kali liat mukanya Mbak/Mas Baby (beliau transgender, maybe mbak ajah) saya ngerasa familiar banget. Nggak asing sama idung mancung itu, nggak asing sama jidat itu, rambut lembut itu, dan nggak asing sama bibir model seperti itu. Tapi nggak ngerti pernah liat dimana. Mungkin lebih tepatnya nggak inget. Apalagi pas awal - awal liatnya, kok seperti versi seseorang secara sempurna. Haahahahaha.

Oke, kemudian emang sengaja saya pantengin itu liputan Mbak Baby Wijaya. Beneran, waktu dia before make up, pas lagi di hairdryer, dan ketika itu kesan maskulinnya dapet. Oke, otak saya seperti bunyi, TING!! Cowo cantik, sapa sih yang model - model androgyny yang pernah saya liat??! Tiba - tiba ingetnya malah ke Darell Ferhostan. Guobloookkk, jauuhhh....



Indonesia Androgyny  Model

 Oke, kalo inget Darell ini, bukan mukanya sih yang mirip seseorang yang saya kenal. Tapi lebih pada fisiknya. Lelaki cantik. Okeee... saya mulai memusatkan perhatian, siapa saja lelaki cantik yang saya kenal.
TINGTING!! ehh TINGTONG!!
Koko Nyonyoooooooo....
>,<
iyah, dia emang mirip si Koko!! Kalo si koko lipstikan, rambutnya lurus indahnya dikriting gandul, idungnya dishading dikit.... Oke, saya harap saya nggak berlebihan... Liat sendiri yahh...



si Koko Nyonyo




Mbak Baby Wijaya Nasroen

 Gimana? Mirip kan cantiknya? ehehehe, sorry ko, tapi kalo dipikir - pikir secara fisik emang mirip dehh... Walopun sifat dan kelakuan beda yaaa.... Tapi mau gimana, kamu emang cantik kooo, secantik si Baby ini... Tapi si koko nggak mungkin marah, abis udah lama saya suka bilang dia cantik sih ya.... Ekekeke, salah sendiri cantik. Ada kepuasan tersendiri setelah tau, siapa yang sebenernya mirip si Mbak Baby itu.

Yaudah dehh, mau back to work lagi. Hentikan dulu ngepas - ngepasin muka si koko sama mbak Baby.
aaaaaahahahahahaha

antara saya, pacar, dan kakak :')

sebelumnya saya pernah mencurahkan isi hati, gimana ketika keponakan pacar (mari kita panggil dia kakak) saya menjadi nomor dua. Hal positif yang saat ini saya ambil, pacar nggak semata - mata buta tentang itu. Yep, he's calling kakak his son. until today. Tapi dia mencoba ngakrabin saya sama kakak. Kalo boleh jujur, aku suka anak kecil usia balita begitu, apalagi dia anak cowo. Pass deh, saya tambah gemes, cuman nggak ngerti harus gimana biar bisa deket.

First time, dia seperti anak - anak lain sih, dia malu - malu takut tapi penasaran. Iya, dia tertarik buat deketin saya, tapi dia lebih merasa takut Oomnya akan ngacuhin dia. Kedua, dia masih seperti itu, sedikit nggak peduli, plus merajuk dengan sedikit mewek. Dan saya, hanya tersenyum kecut. Nggak ngerti harus ngapain, tapi pacar saya berusaha melibatkan saya dalam banyak hal. Kebetulan kakak suka ikan, suka sama lilin, dan klakson motor pacar. Tiap nyalain lilin, dia berusaha bilang, "tante suruh tiup"atau, "bilang sama tante, ikannya berapa kak" atau "sama tante dulu ya". dan kebetulan jawaban kakak "nggak" sambil bergeleng mantap. Sakit nggak sih lo??? tapi saya nyoba sabar, well, namanya anak kecil.

Kemarin jum'at kakak rewel, nanyain dimana Oomnya berada. Oke, kita capcuzz kesana. Ke rumah pacar tepatnya. Oia, ini saya punya foto kakak sebelum setaun, saat ini kakak udah 2taunan.

kakak, :*

Pas pacar nglakson didepan rumah, si kakak langsung keluar, ketawa sambil megang dada. Dan ketika Oomnya turun, dia langsung bilang "gageett". Nggak biasanya loo pas ada saya dia keluar dengan riangnya, dan dia tetep ketawa waktu nyadarin keberadaan saya. Dia langsung lompat minta digendong, pokoknya lebih ceria lahh. Dan nggak tau kenapa, saya ikut ngerasa seneng. Like usual, kita maen di kolam ikan depan. Dia minta maen lilin, dan tanpa disuruh, dia minta saya buat niup dan nyalain. Awesome, bahagiaaa banget akhirnya saya diterima. Dia juga minta saya buat nyuapin teh anget buat dia minum, kakak mulai nggak malu sama keberadaan saya.

Tau nggak hal saya paling saya sukai hari itu? Dia ngajakin main cilukbaa. Saya paling suka kalo anak kecil ngajakin cilukbaa, mukanya, matanya yang membesar. Kalian tau, itu lucuuu.... Iya, emang dia rewel nggak mau ditinggal, tapi hari itu saya amat sangat tidak keberatan tinggal disana sedikit lebih lama dari biasanya. Cara dia mamerin giginya, teriakannya yang melengking, mata bulatnya waktu bertanya. Nggak tau kenapa, dia sepertinya tau cara bikin saya tambah mencintainya.

Saya ingin sekali banyak bersyukur. Untuk adanya pacar saya dengan semua caranya memperkenalkan saya ke keluarganya. Untuk kesabaran saya yang sudah sangat dilatih ini, untuk diri saya yang mau mengalah dulu. Untuk kakak dan keterbukaannya menerima keberadaan saya. Untuk Tuhan, atas banyaknya campur tanganNya dalam hidup saya yang semakin manis.
Pada akhirnya, hal terbaik dari semua ini, saya berhasil mengatasi ketakutan saya.
Dan rasanya, saya patut menerima kebahagiaan ini.



ini kakak, pas masih bayi



i miss you.....

Boleh nggak sih kangen kamu???
Biarpun hampir tiap hari ketemu?










Kangeennn.....
>,<
Car, aku kangen banget sama kamu. Bener sih, kita hampir tiap hari ketemu, tapi boleh kan kalo aku masih kangen?? Sejak saat ada mereka dan aku sedikit tersisih, aku jadi ngerasa waktu yang paling 4 jam, bahkan kadang 30 menit (waktu kamu nganter aku pulang) rasanya terlalu singkat. Pengen banget merajuk, jadi rewel, seperti mereka. Ketika mereka rewel, kamu pasti akan tinggal, kamu bakal terjaga buat mereka. Meskipun saat itu kamu sudah terlalu lelah. Car... aku nggak iri, I'm not envy, just ask you to stay.... Kalo aku rewel seperti itu, kamu mau nggak duduk disampingku? Sedikit tersenyum, atau tertawa seperti dulu sambil mengusap gemas pada rambutku. Kalau itu belebihan, aku berharap kamu duduk sambil menggenggang tanganku seperti biasa, menegaskan bahwa kamu akan menjagaku.

Car.... Galau deh sama sikapmu. Kadang terasa angkuh, cueek banget..... tapi kadang perhatian banget. Apalagi kalo kita jalan di tempat baru, seperti waktu kita ke Jogja. Kamu selalu dengan hangat menggenggam tanganku. Kamu dengan tawamu yang semakin nyipitin mata kamu, seperti ingin aku lebih tenang. Aku tahu kamu memahami sikap manjaku car...

Car, bener - bener kangen kamu. Kamu yang aku kenal dulu.
Car.... I miss youu....
Nanti sore kita ketemu car, plis kamu senyum ke aku yahh...
Oia, aku mens loohhh.....
hahahaha
(biasanya kamu lebih manis pas aku mens)

Ernesta ( II )

Kamu perlu tahu. Aku pikir kamu harus tahu, apa yang aku pendam 4 tahun ini. Mungkin dengan begitu, beban dalam hatiku akan sedikit berkurang. Dan kamu akan tahu, bagaimana kamu di mataku selama ini. Akan aku terima, jika kamu menjauhiku setelahnya. Setidaknya kamu tahu dulu. Dan akan kuawali, dari bagaimana rasa itu tumbuh.

Kala itu, kamu makhluk manis di antara kumpulan manusia lainnya. Kamu begitu mencuri perhatianku. Mata mungilmu yang lucu, begitu menggoda imanku. Ya, itu perasaan yang salah. Dan bisa jadi terlarang. Entah mengapa, aku mulai mencintaimu, perempuan paling manis di sekolah musik kita. Dan aku, kata mereka adalah perempuan idealis yang terlalu liar untukmu. Hey Abigail, adalah hal wajar jika banyak yang tertarik padamu. Kamu memang seperti malaikat. Dan aku, salah satu yang beruntung menjadi teman terbaikmu.

Kamu terlalu sering melihatku mabuk. Kamu sering begitu sedih melihat vodka bertebaran di kamarku. Tahukah kamu Abigail? Aku begitu karena terlalu sakit. Aku harus menahan diri supaya kamu hidup damai tanpa tahu perasaanku. Kamu pasti telah mendengar berulang kali, vodka adalah penghibur terbaikku. Meskipun ia tak pernah memberiku jalan keluar terbaik. Bukan, bukannya kamu tak mampu menggantikannya. Tapi bagaimana kamu yang menyakitiku mampu menghiburku? Mencintaimu yang membuatku mengakrabi mereka.

Hey Abigail, kamu begitu benci saat kuhisap dalam - dalam rokokku. Kenapa? Aku harus menutupi nafas beratku saat banyak lelaki mendekatimu. Tak bolehkan kututupi perih itu? Dan kenapa kau harus meminta? Kamu tak perlu menutupi apapun kan? Kamu yang begitu cantik, begitu indah menurutku. Jangan pernah menyuruhku menutupi perih ini. Akan jadi lucu jika aku yang penuh rajah ini menangis.

Mungkin mencintaimu bukan ide yang bagus. Apalagi dengan kesamaan gender kita. Andaikan aku lelaki, aku pasti juara hatimu. Entahlah, aku yakin aku mampu. Aku pasti akan membuatmu tertawa tiap hari. Dan aku yakin, pelukanku akan selalu membuatmu diam setelah lama tergugu.

Abigailku yang manis, aku takut kehilanganmu. Aku takut menyakitimu dengan cintaku. Aku takut kamu pergi meninggalku. Aku lebih suka meninggalkan, karena aku tak pernah suka sendirian. Semoga kamu mau memaafkan rasa cintaku ini, dan bisa mengerti bagaimana rasanya menjadi aku. Semoga kamu tahu, ini tak pernah mudah untuk aku jalani.

Cium sayang dari aku yang slalu mengasihimu...

Ernesta

Abigail ( I )

Kamu cantik. Kamu bilang aku seperti itu. Dan menurutku kamu lebih cantik. Kita selalu berdebat, siapa yang lebih cantik diantara kita. Buatku, kamu seperti dipahat di atas pualam, indah, apalagi dengan mata bulatmu. Kamu, aku, kita, seringkali meributkan siapa yang tercantik, dan selalu diakhiri dengan tawa yang lepas.

Aku terlalu pengecut untuk mencoba hal – hal yang aku ingini. Dan kamu, terlalu berani memaksakan diri mencoba hal baru di antara kita. Ketika kau hisap nikmat rokok mild itu didepanku, akupun ingin mencoba. Namun matamu berkilat marah, kamu bilang itu tak baik untuk kesehatan. Lalu kenapa kau hisap?? Saat kau teguk rakus vodka di meja, dan aku meminta seteguk padamu, kamu marah. Kamu bilang, takkan menjadi lebih baik setelah menenggak vodka. Lalu kenapa kamu tenggak?

Aku slalu berharap dapat menyembuhkan sakit yang kamu rasa. Meskipun aku tak tahu, apa yang telah menyakitimu. Kita terbiasa tertawa bersama, tapi kamu terlalu angkuh. Bersikap seakan kamu mampu menanggung semuanya. Aku membenci itu. Kamu sok hebat, dan menganggap aku begitu lemah. Kamu selalu berusaha melindungiku dari tatap bejat mereka. Jika kamu mampu sedikit melihat, kamu akan tahu bahwa aku kuat. Aku mampu menggertak mereka dengan tatap tajamku. Akupun sama sepertimu, tak pernah benar lemah.

Ernesta, aku tahu kamu sekuat lelaki. Dengan banyak rajah yang memeluk tubuhmu, aku paham. Bagaimana kau peluk hangat aku saat menangis, aku mengerti. Ketika kau cium pelan pipiku, aku tahu meski sedikit janggal. Kamu terbaik yang selalu ada di sampingku. Kamu seperti angin, terkadang lembut memberi teduh. Namun terkadang liar menghancurkan. Aku tak pernah mengerti mengapa tatapmu begitu sakit tiap lelaki mendekatiku. Kupikir itu melukaimu, atau salah satunya adalah lelaki yang kamu suka. Maka kuputuskan tak akan menanggapi mereka saat ku tahu kamu tak rela. Aku memilih diam, menganggap mereka tak ada. Hanya untukmu.

Ernesta, sahabatku. Aku tak pernah mengerti, mengapa kamu begitu tega meninggalkanku. Aku mungkin belum bijak di sampingmu. Belum menjadi penghibur terbaikmu. Dan aku, tetap saja Abigail yang sering merajuk padamu. Kalau aku mau berubah, kalau aku jadi lebih mandiri, apakah kamu kembali. Aku masih tak ingin percaya kamu pergi karena vodka laknat itu. Aku masih ingin tuli dari apa yang mereka katakan. Jika aku salah, maka hanya boleh kamu yang menegurku.

Dan aku lebih tak ingin percaya atas apa yang kamu rasai tentang aku. Tak pernah tahu, jika tak pernah kuterima surat terakhirmu. Dan aku menyesal tak pernah peka dengan rasa yang kamu simpan untukku. Aku meminta maaf….

Ketika Mantan Kangen (wtf)

Waktu mantan pacarmu gagal move on, dan dia masih selalu mengangenimu (bibir tersenyum dari telinga kanan ke kiri) itu bisa menjadi kebanggaan, atau nestapa (tsaaahhh).
Oke, ini memang sedikit membahas saya yang masih selalu dikangenin mantan - mantan (bibir masih terkembang hiperbola). Mantan yang masih dengan tak tahu dirinya memanggil dengan panggilan yang lalu, ato mengirim emoticon titik dua bintang. kayak gini -----> :* . Itu lumayan gengges ya.... Apalagi dengan kenyataan saya nggak akan mungkin kembali ke salah satu dari mereka, apapun yang mau mereka lakukan.

Jadi ceritanya suatu sore yang sepoi -sepoi AC, saya dapet sms dari nomer asing. dia cuma nulis : still remember me? Haloooo.... tokek afrika! Nomer lu asing ya, dan bilang still remember me? Dipikir saya muridnya Ki Kusumo yang paranormal itu kali ya???? Oke, sabar, saya bales pake tanda tanya. dan dia bilang basa basi bla bla bla. Dan kemudian nulis Be a good girl . Degg, langsung deh saya inget. Itu mantan saya!! Iya, itu mantan saya yang yahh.. begitulah. Jadi kita udah kenal dari tahun 2006, tapi baru sekitar 4 tahun kemudian jadian. Dan hal yang paling saya benci dari dia, dia paling suka ngeles. Nggak perlu diceritain apa ngelesnya, toh saya udah lupa. Intinya kita juga terhalang beda agama, dan dia nggak pernah tegas akan masalah itu. Jadi kita putus, nyambung lagi. Dan putus terakhir kita gara - gara pesbuk (pfftttt, hahahaha) ini konyol lho, dia marah hanya karena ketika dia tanya saya dimana, saya jawab saya di Semarang. Dia marah, saya melongo, dan teman disamping saya tertawa terbahak - bahak melihat saya diputus. Seberapa kalipun dia ngemis, saya bilang saya nggak mau. Then he gone (bener nggak sih tulisannya?)

Sebenernya bahkan setelah penolakan saya atas keinginanannya CLBK, saya tetep bertemen baik. Saya mendengarkan ketika dia bicara tentang pacar barunya yang super duper kaya tapi teraniaya (ini sinetron banget) sampe dia relain dari jadi cowok sah, turun derajat jadi selingkuhan (nah lo, sinetron kan??) Saya sih nyante aja jadi sampah, nggak begitu nyesek walopun pacarnya secara kasta lebih lebih baik dari saya yang anak D3 dan si perempuan anak hukum soegidjapranata. Oke fokus! fokus! Suatu hari mereka putus. Mantan saya ini sampai mengatai si perempuan cewek brengsek. Tapi beberapa hari kemudian dia rela dijadiin tukang ojek!! Iya tukang ojek!! Nganterin si cewek kemana - mana, ngasih duit segala. I'm not envy, just... Did he remember what he says to her?? Kayak nggak punya harga diri. Dan ketika kemudian saya punya pacar, dia marah berat. Apa urusannya? Ngatai pacar saya, dan bilang kalo pacar saya pasti sering banget diputusin mantannya. So what??! Emang kenapa kalo sering diputus? Kaya dia udah juara aja kelakuannya!! (sabar.... sabar ya cantik, hohohhoho). Dan kemudian hal yang paling bikin saya nggak terima, saya dibandingin sama perempuan yang udah dia katai brengsek. Kemudian saya putuskan, saya akan lupakan saya pernah kenal dia. Dan memang, mudah sekali buat berpikir dia udah mati. Saya merasa tersakiti dengan perlakuannya, apalagi kalo mengingat saya sering mengorbankan waktu tidur untuk mendengar curhatan dia. (nah lo, bikin jadi riya)

Setelah sekian lama, dia kembali sms saya. Minta maaf dan segala macem. Saya udah maafin, tapi hati masih sakit. Sakitnya udah nggak mungkin sembuh. Dia masih selalu mengejar saya. Dan bilang, dia kangen. Dia Blink 182 yang I Miss You. Alaaahhh.... sumpah bikin males. Salah nggak sih kalo saya merasa tersakiti? Apalagi dengan cara dia memperlakukan saya? Saya nggak ingin bales dendam atau semacamnya. Cuma ingin damai dengan hidup saya yang sekarang.

saat itu kita berjalan berdua
kita tentukan langkah berdua
namun ketika aku ingin pisah
aku ingin beranjak dari jengah
salahkah aku?
bisakah kamu menyingkir
pergi sejauh kamu mampu??

dan kalau semarang jakarta yang kamu jalani sekarang tak cukup, aku yang akan pergi.....

Gagal Move On (kesian amat lau!!)

Anda gagal move on?
Terkena virus Someone Like You - Adele?
Aha! Tambang Move On.
Bagi Anda sekalian yang sudah merasa gagal move on dan tak ada harapan, cobalah tambang ini!! #meringis manis
Caranya mudah!! ikatkan tambang pada kusen rumah, atau pohon, ikat ujungnya kuat - kuat! ujung lainnya, ikat sekuat mungkin pada leher. Kemudian naiklah ke kursi, usahakan tak ada tambang yang tersisa, tambang benar - benar tegang antara kusen dan leher.
Ucapkan selamat tinggal, kemudian tendang kursi!
Dijamin!! Anda takkan pernah ingat mantan lagi!!

MUAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAAHAHAHAHAHAHA
sedetik kemudian, ada sebuah suara berbicara.....
"ingatlah nak, kamupun pernah gagal move on sampai tahunan"
-______________- (anying!!)

Oke, mau ngomongin move on nih!! ABG, alias Anak Biasa Galau (pffttttttt, hahahaha) suka susah kalo disuruh move on. inget ke mantan tuh seperti inget kalo bernapas harus setiap waktu, lebaaayyyy. Apalagi kalo mantanmu kayak Aurel, move on seperti orang marathon, cepiiiitt banget! (saking cepetnya jadi cepit)
Pasti tambah nyesek, apalagi kalo yang jadi pacar barunya tambah oke secara fisik dan materi, pasti tambah nyesek! Hahahaha. okesorry, nggak maksud buat ngejek. Soalnya hampir semua orang pasti pernah gagal move on. Sayapun pernah, sampe tahunan dia tuh paling juara di hati dehh. Jadi ni cowo cinta pertama saya. Orangnya tinggi, pake kacamata, kulitnya item, dan banyak yang lebih ganteng dari dia. Nggak ngerti, apa yang bikin jatuh cinta. Dia punya nilai bahasa inggris yang busuk, dan matematika yang gemilang. Anak pramuka, ini niiih, saya tu nggak suka pramuka dari jaman jebot. Tapi gara - gara ini dia bikin saya rela ikutan pramuka. Tapi sekolah saya, pramuka nggak wajib. Hahahaa.

Singkat cerita, intinya saya sama dia nggak bisa bersatu lah. Sampe disangkutin karena dia anak SMA dan saya SMK. Kesannya saya tu masuk kasta rendah. Padahal kan dia duluan yang suka saya. Bweehhh. Itu bikin saya kecewa berat. Dan nggak pernah bisa lupa dari jaman jadi junior di SMK sampe hampir lulus SMK. Dan pertama kali saya lupa mukanya, saya nangis (tsaahhh). Nggak rela kalo lupa sama dia. Dan pelan - pelan, saya bener - bener lupa dia secara fisik. Sekarang cuma inget nama dan biodatanya aja. Dan kemudian,puncaknya adalah, saya 100% nggak pernah kepikiran dia lagi tiap liat cowok tinggi berkacamata.

Move on itu perkara gampang - gampang sulit sih sebenernya. Tapi kalo dari pengalaman saya dulu. Intinya nikmatin ajah. Kalo masih inget dia, yaudah dehh, emang kenyataan kita nggak mungkin 100% lupa dia. Pelan - pelan kamu bakal ikhlas. Kamu akan rela dia dapet yang lebih baik. HHAHAHAAHA.

Buat para pejuang move on, kalo kesulitan, tetep tutupin kegalauanmu yahh....
say:

ohh, jadi lau sama mantan gue?? congratulation yaa... oia, ni gue baru makan pisang nih, nggak abis. Lo abisin yah, secara.... lo kan suka bekas guuuueee......

HUAHAHAHAHAHAHAHAAHA

bully orang, enak ya?? :-D




Kembali Diminta Pergi

Kamu kembali. Membelai bilur yang memeluk nanar pada tubuhku. Menciuminya, seakan ingin menghapus jejak marahmu. Sesungging senyum menyembul manis dalam wajahmu. Wajah yang pernah kucintai sepenuh hati. Wajah yang merobek paksa semua mimpiku. Wajah yang memancing mataku menangis dalam euforiamu.

Begitu pedih kupandangimu. Perih dalam rindu yang membumbung kelam. Mungkin kamu tak mengerti, atau tak mau mengerti ketika aku berharap sedikit padamu. Bagimu aku adalah seorang perempuan kuat, tak akan mati hanya karena kamu tak datang. Tak akan luruh meski wajahmu berpaling angkuh. Tak akan menangis pilu, hanya karna kata katamu sedikit menggores telinga. Sungguh picik pikirmu terhadapmu. Begitu melukai sisi lembutku.

Aku tak mengerti, mengapa kamu mencoba kembali. Aku tak akan habis pikir, apa yang membawamu kemari. Saat aku belajar memahami kepergianmu, kamu ada. Merengkuhku dengan perlahan, seakan tak ingin aku tersakiti. Saat pelukmu tak menjadi pelindung terbaikku lagi. Sangat tak adil ketika kamu datang, aku sudah enggan. Seakan kamu memang tak pernah peduli dengan hatiku. Seakan apa yang kamu pikirkan tentangku, selalu benar sama. Dan ketika aku meluruh, kau katai aku sebagai perempuan dramatis. Ini ironis.

Pernah dalam cinta kita, kau kata cintaku hiperbola. Terlalu berlebihan bagi kamu yang tak istimewa. Aku tak setuju, bagiku kamulah kehidupanku. Kamu matahari pagiku. Kamu selalu disampingku saat kubuka mata di pagi buta. Kamu ada, bahkan sebelum matahari membelai ragaku. Ya, aku sangat menggilaimu teramat sangat. Kamu udaraku. Ketiadaanmu menyesakkan dadaku. Kamulah duniaku. Saat itu. Kala itu.

Dan segera kamu pergi. Meninggalkanku yang berurai air mata. Aku kehilangan duniaku, udara, dan matahari sekaligus. Aku sesak dalam hidup ini. aku tak memiliki kehidupan. Aku jatuh terlalu dalam, tak mampu bangkit. Bahkan untuk sekedar mengusap lelehan perihku pun terasa berat. Ini tak adil bagiku, aku bersabar untuk semua hal yang kau beri padaku. Aku bertahan supaya kamu tinggal. Namun kamu pergi, menuruti egomu tanpa mengerti perasaanku. Aku mencoba berdiri dalam sekaratku. Aku mencoba diam dalam riuh tangisku. Aku bernafas, dalam ketiadaan udara yang pekat. Aku harus terus hidup meski tanpamu. Aku yakin bisa.

Dan aku masih tak mengerti, sekali lagi aku turuti egomu. Mendatangiku yang payah. Menjamahku yang lelah. Seperti aku pernah setuju, kau bisa datang sekehendak hatimu. Kamu menggelikan. Kamu dan egosentrismu, menyakitiku teramat pedih. Kamu dan rupa cinta yang kamu tawarkan,  menyesakkan.

Aku berharap kamu pergi. Pergi sejauh kamu mampu. Kutemukan dunia baru yang penuh tawa. Kutemukan matahari hangat yang mengusap dingin hatiku. Kutemukan udara bersih, memenuhi jiwa kosongku.

sabtu (yang) biru

Sabtu tanggal 12 Mei kemarin di Semarang lagi ada konser, entah apa namanya. Yang pasti di sana ada Shaggy Dog sama Barry Likumahuwa Project. Eniwei, lo tau kan siapa itu shaggy dog?
ini niiiihhh....

Jangan bilang juga nggak tau barry likumahuwa project?? Dikasih tau sekalian deehhh...

Nnaahhh, jujur aja saya udah ngajakin mas pacar buat nonton ini. Acaranya jam 16.00 WIB, dan asumsi saya, mas pacar bisa nemenin. Gila!! tau nggak sihh????! Udah lama di Semarang itu kering acara musik ok. Apalagi kelas tabrak aliran gini, tau lah ya, mereka berdua itu nggak sealiran. Yang satu aliran naga terbang, yang lainnya aliran sesat. #ehh. Kayak taun lalu, pernah nonton konser yang kerennya jahanam deh, antara punk, rock n roll, sama jazz. Gilaaa.... jadi ceritanya abis moshing langsung leha - leha dengerin Maliq & D'essentials. hahaha.
oke fokus! Fokus! Jadi ceritanya mas pacar nggak bisa nemenin nohh, karena musti jagain ponakan. Di rumah dia lagi repot banget. Okedeh, dengan sedikit kecewa saya bilang nggak masalah. Kalo boleh jujur, sedikit nyesek ya, soalnya jarang - jarang ada di sini. Biasanya paling sering tuh KENJEN BEN!! herannya saya, kenapa sih artis model - model gini yang bolak balik ke Semarang??! kenapa??! (mata mulai membelalak, idung megar - megar). Singkat cerita, saya bilang nggak masalah, saya mau nungguin Iron Man aja. Jarang - jarang juga saya nonton muka ganteng sekelas Robert Downey Jr. Dari situ, mulailah saya mengharu biru.

MENGALAH
Kamu punya oom atau tante yang jaman masa kecil dulu deket sama kamu nggak sih? Kalo saya sih punya. Dulu tu indaahh banget dehh, apa - apa saya di nomor satuin. Beliau juga punya paggilan sayang buat saya. Pokoknya udah deket banget sama si oom. Dan semua berubah setelah negara api menyerang, ehh bukan! Semua berubah sejak si oom punya pacar yang mengarah ke istri. Hampir nggak punya waktu buat saya. Bahkan hal paling ironis menurut saya adalah, panggilan sayang itu udah nggak ada. Dipake buat calon istrinya itu. Saya yang waktu itu masih SD kecewa banget, apa iya, orang mau menikah harus berubah sedrastis itu? Apa iya, saya udah sama sekali nggak berhak manja - manja? Kayaknya jawabannya sih iya. Dan waktu mereka menikah, saya lebih memilih nyingkir. no poto poto. no party. Hanya saya dan kekecewaan. eciyeehhhh.....
Sekarang saya sih ngerasain posisi si tante. Iya, saya jadi calon tante buat keponakan mas pacar. Anaknya manis, lucu, nggemesin. Pas pertama ketemu, wajarlah yang namanya anak kecil pasti canggung sama orang asing. Si adek cuma ngeliatin, entah takjub entah takut. Dia ngeliat setiap gerakan saya, sambil terus ndempel sama mas pacar. Untuk informasi, dia 2 tahunan, laki. Dia bisa senyum dan semanja itu ke mas pacar. Nggak ngiri, beneran. Nggak lucu saya saingan sama anak 2 tahun. Tohh saya juga suka sama adanya si adek keponakan.
Sekarang ponakan dia nambah 1, cewe, belum ada sebulan. Dan sejak itu, tau nggak? Saya hampir selalu diduain. Maksudnya dinomorduain. Mas pacar berusaha supaya semua seneng. Dia bantu ngasuh, tapi juga berusaha nemuin saya. Oke, disini saya bisa ngalah. Belum jadi istri, harus tahu diri lah kalo nggak diutamain. Dan nggak tau kenapa, tiba - tiba keingetan jaman dulu pas tersisih setelah adanya si tante. Apakah dalam pikiran keponakan mas pacar, saya juga perebut kasih sayang? Saya dulu ngerasa sedih banget tersisih begitu. Apa iya, saya harus ngelakuin hal yang sama? Balas dendam? Rasanya saya nggak sanggup banget. Tapi, kalo seumpama saya lagi butuh ditemenin, apa saya beneran bisa ditemenenin? Bisa dinomorsatuin ketika bener - bener butuh? Sedih kalo mikir itu, karena saya selalu harus menyembunyikan yang saya rasain.
Nggak enak banget rasanya jadi orang yang seakan merebut kasih sayang gitu. Seperti ibarat jadi pacar baru dari orang yang baru putus 2 bulanan, sedangkan si mantan masih berharap. Kesannya jadi tukang rebut. Serba salah, nggak nyaman. Pasti posisi kita bakalan sulit diterima. (mewek)
Mas pacar dateng kok hari itu, tapi di saat kita udah pasti nggak bisa jalan keluar. At least dia dateng, dan saya masih berharga di mata dia. Mungkin ke rumah saya nungguin ponakannya tidur. Hahaha #mewek

Jadi apa yang paling mungkin kamu lakukan ketika jadi saya? Meneriaki pacar, menyuruhnya memilih kamu atau ponakan, ato seperti saya? Mengalah, mengatakan semuanya baik - baik saja, walopun hati udah sakit, sambil mewek di atas kasur??

Well, choose the best you can

Cerita Pacaran (yang) Gantung

ketika kamu pacaran, kemudian kamu digantung.....
rasanya JLEB!!JLEB!!JLEBBBBBB!!!! BANGETTT
oke ini sedikit curcol. iya curcol wanita yang digantung kesana kemari. lau ya, lau lau pada nggak udah nahan tawa dehh ya.... gue sensi ni. gue lagi PMS ni! nggak tau PMS ya? itu Pre Masurbation Syndrom, okesorry, salah. Pre Menstruation Syndrom.
mau sedikit bahas tentang gantung dalam pacaran nihh. nggak lupa dengan tips tipsnya kalo pas digantung pacar.
*pffttttt, diri sendiri aja digantung segitu lama, berani - beraninya kasih tips.
(telungkup, pura - pura mati)

GANTUNG
nyang namanya gantung dalam berpacaran adalah, situasi dimana seseorang dan pasangannya sudah tidak begitu mengerti dengan perasaannya. seperti pepatah: hidup segan mati tak mau.
yes? no? i don't know....
bukan oh yes, oh no. bukan... itu mah yang ada di pilem - pilem biru.....
jadi statusnya masih pacaran nih, tapi keduanya udah nggak semesra dulu. entah salah satu yang mulai bosan, entah keduanya memang jenuh dan memilih untuk merenggang dulu.
dan satu hal yang perlu dicermati, intinya disini kehangatan antara keduanya telah hilang.
(sulut api unggun, selimutan. gerakan penghangatan)

TIPS SAAT DIGANTUNG
waktu lau lau pada digantung (menahan napas, cuping idung kedip kedip) lau musti melakukan sesuatu biar nggak susah move on. saya mau bantuin nihh kalo ada yang mau dibantuin musti ngapain kalo digantung.

1. TETAPKAN STATUS
 kalo lau lagi digantung sama pacar. tanyain dulu ke diri lau. masih suka nggak? kok mau - maunya digantung. emangnya situ nggak bisa dapet yang lebih bagusss???
(run run small)
kalo pada dasarnya udah nggak sreg, ngapain juga main gantung? dijelasin aja. lanjut, atau berenti. itu lebih baik, lebih dewasa. yakaliiii...... kita pastinya tau lah, status gantung itu nggak enak, jadi pikirkan lagi saat kamu digantung, apa kamu mau digitun terus menerus. karena, waktu pacar lau nembak dulu, atau pas lau nembak dulu, nggak gini kan?

"mau jadi pacar gantungku nggak? aku sayang nih sama kamu"

(kemudian tomcat berguguran)

kalo ada yang ditembak dengan cara begitu, dan MAU!!! saya rela dicium tomcat 500 kali!!!! sorry, ini mulai random. sepertinya saya nggak akan se alay itu, rela ditomcat-in sampe 500kali. bisa - bisa muka saya nggak beda jauh sama kutil komodo. akan beda cerita kalo yang mentomcat-i saya itu stevie item (ngarep)

2. SEKALI LAGI, TANYA DIRI SENDIRI
kalo nyang pada gantung itu masih sama - sama sayang, ada baiknya mengoreksi diri. sebenernya kenapa. bangun komunikasi yang lebih baik, dan buka kembali memory. siapa tahu kenangan berdua bisa memicu kedekatan kembali, jadi status gantung itu akan runtuh dengan sendirinya.
beda cerita kalo cuma satu pihak yang merasa masih sayang. pertama tetep bangun komunikasi, siapa tau rasa sayang pasangan bisa timbul lagi. berusaha dan berdoa. seandainya memang responnya tetep datar, perlu sekali lagi bertanya ke diri sendiri? masih mau tersakiti dengan gantung? seandainya masih kuat, nggak masalah kalo mau berjuang sampe terucap kata putus. kalo sudah terlalu sakit, mending awali untuk membahas, dan akhiri dengan baik. nggak perlu ribut, bahkan sampai musuhan 7 turunan.

3. JANGAN KEPO
mau tau itu hal wajar. akan jadi mengganggu kalo udah menjurus kepo. apalagi kalo kamu sekepo lagunya kenjen ben
"kamu dimana, dengan siapa, semalam berbuat apa, disini aku menunggumu ngemil kutil"
hal yang paling bikin banyak orang risih adalah dikepoin. nggak ada orang yang bilang:
"perkosa, kepoin aku dooo~~~~ng"
penting untuk tau, kenapa kamu digantung. daripada kepo, ato nguping gajebo, adalah hal cantik kalo kamu tanya langsung ke orangnya. lebih diplomatis. perkara dia bohong, dan kenyataannya berbeda adalah belakang. selama kamu masih merasa memilikinya, merasa dia pasanganmu, percaya ke dia. waspada boleh, memikirkan dan bersikap positif logis adalah lebih baik daripada bersikap menyudutkan pasangan hanya karena mendengar kabar titit burung.


terakhir, kalo seumpamanya kamu masih sangat nyaman digantung (JLEB!!) ini ada satu solusi buat kamu
JUALAN KACANG, KAN LAU BANYAK DIKACANGIN YAHH
bikin spanduk yang gede
DISTRIBUTOR KACANG
SEDIA:

• kacang goreng
• kacang mete
• kacang bawang
• diKACANGin PACAR
• KACANG EMPET (saking dongkolnya dikacangin)
• dan kacang - kacang memilukan lainnya.

order now : 08564123456789

#pret!!

kalo masih nggak mempan juga. masih galau karena digantung. yaaa....ini, liat gambar dibawah aja ya....
MUAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA

saya (akan) bercerita

Selamaaaattt....
ahh, selamat atas banyak hal kali ini. selamat siang, selamat datang, dan selamat untuk diri saya tercinta. pada siang yang indah ini (ehem) SAYA BERHASIL MEMBUAT BLOG!!! ayyey!! kemudian ada pertanyaan,
question : wahh, baru pertama bikin blog ya...
saya       : sebenernya dulu udah pernah, tentang, yahh jualan pas kuliah dulu sihh
question : dulu tentang apa? kok udah nggak diurusin lagi? malah bikin blog baru?
saya       : well, aku nggak yakin yang dulu itu berhasil. karena dulu nggak ngerti juga, blog itu apa
question : *pffftttttt........ *menahan tawa*
saya       : -______________-
               gimana kalo kita ganti topik, berapa sih ukuran bra jupe?


iya, dulu pernah dapet tugas buat bikin blog. buat jualan sesuatu. kata bu dosen, ada yang jualan pet, ada yang jualan sendal, pokoknya banyak lahh.... dan kemudian... sempet kepikiran bikin angkringan onlen. tapi masak iya, ada yang mau pesen mendoan, liatnya dari blog. sedikit nggak kebayang dehh. terus mulailah itu blog saya bikin, ada yang aneh. sepertinya sih blog saya gagal kurang berhasil. well, yasudah lah yauuu....
esoknya di sabtu yang panas, karena di kampus nggak ada AC sirkulasi udara lagi nggak lancar. temen - temen pada ngerubung. soalnya saya adalah salah satu yang senyumnya terkembang lebar. so pasti lahh saya jawab "udah loo, nggak tau deh tapinya. soalnya belum buka - buka lagi. mungkin pada nggak minat beli" mereka sedikit penasaran. mulailah saya bercerita tentang blog saya yang isinya saya menjual diri baju secara onlen. ini serius. saya jualan baju. tepatnya baju dagangan temen saya, yang sudah dipromosiin lewat fesbuk. okesip!!

tadi sempet ngepost sesuatu. salah satu tulisan saya yang tata bahasanya mendingan. trial sebentar.
*merasa jadi syahrini wanna be, kebanyakan nulis sesuatu*
karena success.... yahh semoga selanjutnya ada yang mengunjungi, dan kemudian..... ada yang memberi komentar, sukur - sukur bisa bikin puas. biar beneran syahrini wanna be.
alhamdulillah ya, sesuatu. blog saya, rame. sesuatu benjeetttt....
pfffttttttt...............

Cara Pergimu

Mungkin seperti itu caramu mengakhiri hubungan dengan seorang pria. Menanyakan siapa Tuhannya, memberi argument tak puas, kemudian meninggalkannya, menyuruhnya merenung. Sama seperti bagaimana kamu menanyakan Tuhanku yang berbeda dengan Tuhanmu. Kamu tahu aku, bukan seorang religius, bukan alim yang mengerti semua tentang Tuhan. Kamu pasti tahu, aku sendiri sedang mencoba mencintai Tuhan lebih dalam, aku ingin lebih dekat denganNya. Dan sungguh kamu terlalu kejam melakukannya padaku yang begitu menyayangimu.

Kita bertemu lewat dunia maya.  Aku tak tahu apakah kamu tahu perasaan cintaku padamu. Kamu seakan menghembuskan angin surga, kemudian mementalkannya jauh – jauh. Kamu sering begitu jahat padaku. Jika kata jahat ini terlalu aneh dikatakan lelaki sepertiku, aku mungkin akan mengatakan, kamu keterlaluan. Terkadang aku merasa kamu begitu pengertian, saat aku bicara mengenai apa saja, kamu akan diam tersenyum dengan mata kecilmu yang membulat. Kamu akan mengangguk kegirangan saat aku menawarkanmu segala hal yang kamu suka. Dan akan tertawa riang, saat berhasil mengalahkanku dalam sebuah permainan. Tapi sikapmu bisa semudah itu juga berubah dingin, ketika aku terpuruk, kamu malah menjauh, tak peduli aku. Terlebih saat kau tanyakan dimana Tuhanku, matamu berkilat marah saat aku menggeleng lemah, tak mampu memberi tahu dimana Tuhan berdiam. Sungguh ingin kuumpat kamu saat itu. Keanggunanmu berubah memuakkan saat kau Tanyakan Tuhanku. Aku bagaikan pecundang, bergumul untuk memerangi wanita mungil sepertimu.

Kadang aku rindu kala kita bercumbu. Melupakan sedikit amarah, sedikit sesak, dan meluapkan rasa sayang yang berbesit lirih. Menumpahkan segala pujian hingga kita mabuk. Kidung nafsu cinta itu sedikit membuai kita, melupakan dia yang terlalu sering merasuki hidupku. Dia yang mencemari udara pagiku dengan teriakan perihnya. Dia yang mengoyak imajiku tentang kamu dengan mata merahnya yang panas. Dia yang selalu membuatmu tersenyum kecut, menggetarkan tawamu yang merdu, hanya dengan kuceritakan bagaimana ia memperlakukanku. Kamu, wanita tercantikku. Hanya kamu yang mampu mengoyak hancur cintaku, dan menyambung kepingannya dengan tetes airmatamu.

Aku getir sendiri. Ngilu merajam hati kecilku. Aku membencimu, namun terlalu mencintai. Aku tak pernah benar benar murka di hadapmu. Aku menahan gejolak panas dadaku, menahan jantung yang detaknya berdebum di otakku. Aku terlalu lemah melihat leleh panas di matamu. Aku tak pernah sanggup mengangkangi inginmu. Aku tak pernah bisa meluluhkanmu, memintamu membagi sedikit jemari untuk membelai halus ragaku. Aku tak pernah sedikitpun bisa memaksamu tinggal. Aku merasa begitu lemah dalam mata sayumu yang perih.

Kali ini kamu pergi. Pergi terlalu lama. Setelah kau tanya tentang Tuhanku, berlalu pergi meninggalkan perih yang menganga dalam dadaku. Gadis, mengapa kau pergi? Ketika kau tau aku berkeras dengan Tuhanku. Dan kamu menjauh, bersama Tuhanmu yang menabahkanmu. Tuhan yang telah menyunggingkan senyum dalam ratap sakitmu. Dan aku kalah lagi, dengan Tuhanmu. Sungguh aku benci kekalahan ini.

Begitulah caramu pergi, menanyakan siapa Tuhanku….